Selamat Datang Di Akaas Fc Website..!!

SELAYANG PANDANG AKAAS

Ajang Kreatifitas Alumni APDN-STPDN ( AKAAS ) adalah sebuah organisasi yang didirikan oleh para alumni APDN-STPDN yang berdomisili di Sragen. AKAAS Sragen didirikan atas dasar kebersamaan dan kemandirian para alumni STPDN/APDN se Kabupaten Sragen.
AKAAS didirikan pada tanggal 27 Mei 2009 yang bertepatan dengan Hari Jadi Kabuaten Sragen oleh para alumni APDN-STPDN yang diprakarsai oleh Bapak Bambang Budiyono.
Dalam  perkembangannya, AKAAS tidak hanya menampung anggota dari alumni APDN-STPDN, namun juga terbuka untuk semua orang yang ingin bergabung menjadi anggota AKAAS, tentunya harus mematuhi peraturan yang sudah ada di organisasi AKAAS.
Readmore »

Daftar Lagu Iwan Fals

Inilah daftar lagu-lagu Iwan Fals yang bisa teman-teman download :

Iwan Fals – Bung Hatta
Iwan Fals – Berandal Di Bangku Terminal
Iwan Fals – Ibu
Iwan Fals – Lonteku
Iwan Fals – Kembang Pete
Iwan Fals – Gali Gongli
Iwan Fals – Galang Rambu Anarki
Iwan Fals – Maaf Cintaku
Iwan Fals – Sumbang
Iwan Fals – Serdadu
Iwan Fals – Isi Rimba Tak Ada Tempat Berpijak Lagi
Iwan Fals – Jangan Bicara
Iwan Fals – Belum Ada Judul
Iwan Fals – Jendela Kelas Satu
Iwan Fals – Ya Atau Tidak
Iwan Fals – Umar Bakri
Iwan Fals – Ujung Aspal Pondok Gede
Iwan Fals – Buku Ini Aku Pinjam
Iwan Fals – Kereta Tiba Pukul Berapa
Iwan Fals – Aku Antarkan
Iwan Fals – Semoga Kau Tak Tuli Tuhan
Iwan Fals – Ethiopia
Iwan Fals – Sarjana Muda
Iwan Fals – 22 Januari
Iwan Fals – Badut
Iwan Fals –Mata Dewa
Iwan Fals – Yang Terlupakan
Iwan Fals – Surat Buat Wakil Rakyat
Iwan Fals – Ku Menanti Seorang Kekasih
Iwan Fals – Entah
Iwan Fals – Mata Indah Bola Pingpong
Iwan Fals – Tikus Tikus Kantor
Iwan Fals – Sore Tugu Pancoran
Iwan Fals – Manusia Setengah Dewa
Iwan Fals – 16 Juli 1996
Iwan Fals – Aku Bukan Pilihan
Iwan Fals – Senandung Lirih
Iwan Fals – Ancur
Iwan Fals – Ijinkan Aku Mencintaimu
Readmore »

Cara Cepat Membentuk Perut SixPack


Inilah berbagai gerakan klasik yang telah terbukti sukses melangsingkan dan mengencangkan otot perut. Anda bisa mencobanya. Bench Crunch
Tingkat pemula : Berbaring, punggung bagian bawah menempel di lantai, kedua lengan disilangkan di atas dada, angkat kedua kaki di atas bangku, paha tegak lurus dengan lantai. Embuskan napas, lalu lengkungkan kepala dan punggung bagian atas ke depan dengan punggung ke bawah tetap menempel di lantai. Usahakan posisi kepala sejajar dengan punggung. Tahan beberapa saat, lalu kembali ke posisi awal.
Tingkat menengah : lakukan gerakan dasar di atas, kedua telapak tangan di belakang kepala, jari-jari tidak saling mengikat, siku menghadap ke depan.

Tingkat lanjutan :
Lakukan gerakan dasar, kedua legnan di belakang kepala, kedua siku menyamping.
Tip (untuk tingatkan menengah dan lanjutan): Lengkungkan lalu tahan kepala Anda dengan kedua tangan untuk menghindari cedera leher.
Reverse Curl
Telentang, lutut ditekuk sehingga paha berada pada posisi tegak lurus dengan lantai. Lengan relaks di sisi tubuh, telapak tangan menghadap ke bawah. Perlahan, angkat tulang panggul beberapa sentimeter, sehingga kedua lutut terdorong ke arah dada. Kembali ke posisi semula, lalu ulangi.
Tip: Saat mengangkat panggul, konsentrasikan seluruh pikiran Anda pada kerja otot perut. Gerakkan lutut perlahan, sehingga tidak melayang lalu menabrak dada.
Tingkat lanjutan: Tambahkan beban ringan di bagian pergelangan kaki.

Trunk Curl With Twist

  • Telentang, lutut ditekuk, bahu melebar. Telapak kaki menempel di atas lantai. Lengan ditekuk, kedua siku menyamping, teapak tangan di belakang kepala.
  • Embuskan napas, angkat bahu dna punggung atas, putar ke samping. Pusatkan gerakan memutar ini pada bagian atas batang tubuh Anda, jangan mendorong bahu dan siku Anda ke depan. Kembali ke posisi semula.
  • Angkat kembali tubuh bagian atas, lalu putar ke arah yang berbeda. Lakukan berselang-seling. Satu putaran pada kedua sisi terhitung satu reptisi.
  • Tip: Tarik perut Anda ke dalam bersamaan dengan mengangkat tubuh bagian atas dan tahan kepala pada posisi netral sehingga dagu Anda tidak menekan ke dada.
Double Crunch With Twist
  • Telentang, kedua kaki diangkat hingga telapak kaki berada di udara, kedua lutut sedikit tertekuk hingga melewati batas panggul.
  • Telapak tangan di belakang kepala, kedua siku ke samping.
  • Angkat kepala, bahu, dan punggung bagian atas ke arah depan atas. Pada waktu yang bersamaan, angkat pula panggul untuk mengantarkan kedua lutut ke arah dada.
  • Tahan, lalu lanjutan dengan memutar salah satu bahu dan siku ke arah lutut yang berseberangan. Kembali ke posisi semula, lalu ulangi mengangkat dan memutar bahu dan siku ke lutut yang berseberangan. Satu putaran ke lutut kiri dan kanan setara dengan satu reptisi.
Down and Under Twist
  • Telentang, lutut ke kiri ditekuk, telapak menempel di lantai. Tempatkan pergelangan kaki kanan Anda di atas lutut kaki kiri.
  • Tangan kanan sedikit di bawah lutut kanan, siku tangan sedikit ditekuk. Tangan kiri di belakang kepala, siku menghadap ke depan.
  • Hembuskan napas sambil mengangkat kepala, bahu dan batang tubuh lurus ke depan atas. Pada posisi puncak, dorong siku kiri ke bawah lengan kanan, mengarah ke pahan kanan.
  • Kembali ke posis awal, lalu ulangi. Lakukan seluruh reptisi hanya dalam satu sisi. Ubah posisi kaki dan tangan lalu lakukan reptisi untuk sisi lainnya.
Leg Press
  • Telentang, kedua lengan menempel di lantai serta lurus di sisi tubuh dengan telapak menghadap ke bawah.
  • Ulurkan kedua kaki ke atas, tegak lurus dengan pinggul, dengan lutut ditekuk mengarah ke dada.
  • Angkat panggul hingga beberapa sentimeter dari lantai lalu luruskan kaki.
  • Kembali ke posisi semula dengan menekuk kembali kedua lutut Anda. Jangan biarkan kaki jatuh ke bawah melebihi sudut 45 derajat antara paha dan panggul. Lalu ulangi.
  • Tingkat lanjutan dapat melakukan ini dengan menambahkan beban di pergelangan kaki dengan berat yang disesuaikan dengan kemampuan.
  1. Siapkan motivasi yang lebih, jangan bertahan cuma 1-2bln aja .(bisa diatasi dengan mengajak teman yg seingin or pacar,kalau bisa sih yg lebih ngerti dikit,atau sudah terbentuk otot perutnya)
  2. Perhatikan perut anda ketika duduk,klau masih ada tekukan2, berarti masih banyak lemak,tar ga keliat ototnya,mulai dengan membakar lemak itu,bisa dgn lari or bersepeda.
  3. Jaga makan, pake pedoman,dikit2 asal sering.sehari makan 5-6 kali. perbanyak makan buah dan sayur.

Jika sudah rata,bisa dimulai dengan latihan :

Sit up (Latihan untuk otot perut bagian atas)
  1. Duduklah dikarpet lalu tekuklah kaki ,Silangkan tangan di dada
  2. Kencangkan perut , lalu turunkan badan ke bawah, tahan sebentar, lalu kembali ke posisi semula.
  3. Jangan melakukan gerakan sampai punggung menyentuh lantai.
  4. Lakukan gerakan dengan perlahan dan terkontrol.
  5. Saat kembali ke posisi awal otot perut tetap dikencangkan dan rasakan tekanan pada otot perut saat posisi badan mendekati paha.
Untuk repetisi sen bisa coba 15-50 kali tergantung berapa loe sanggup tapi untuk set I tidak usah terlalu banyak.

Leg raises (
Latihan untuk otot perut bagian bawah)
  • Berbaringlah di bangku datar dan tangan berpegangan pada ujung bangku dibelakang kepala anda. Dengan posisi kaki sedikit bengkok, angkat kaki sehingga membentuk sudut 45 derajat. Tahan sebentar lalu perlahan kembali ke posisi semula. Usahakan agar kaki tidak menyentuh bangku.
Side to side (Latihan untuk otot perut bagian samping)
  • Berdiri tegap dengan kedua tangan memegang dumbbell. Posisi tangan lurus di samping badan.
  • Perlahan-lahan gerakkan tubuh ke kiri sampai otot samping perut merasakan tekanan. Tahan sebentar, kembali ke posisi awal.
  • Perlahan-lahan gerakkan tubuh ke kanan sampai otot samping perut merasakan tekanan.
  • Kembali ke posisi awal.
  • Saat tubuh bergerak ke samping jaga agar tubuh tetap tegak dan tidak membungkuk atau condong ke depan.
  • “Hati hati jangan terlalu capek dan hindari beban terlalu berat, karena apabila terlalu berat bisa menyebabkan cedera pada pinggang.

Catatan:
  1. Yang termasuk tingkat pemula adalah jika Anda sama sekali belum pernah melakukan pembentukan otot atau tergabung dalam program kebugaran, pernah latihan, namun tidak lagi sekurangnya 6 bulan atau lebih; dlam masa penyembuhan dari masalah tulang belakang atau kehamilan. Latihan yang dianjurkan: No.1 (posisi semula), nomor 2 dan 5. Set dan reptisi : lakukan satu set yang terdiri dari 10 reptisi secara perlahan-lahan untuk setiap latihan. Istirahat 15 hingga 20 menit untuk setiap latihan. Lakukan 3 hari seminggu.
  2. Tingkat menengah, jika Anda telah mulai melakukan pembentukan otot atau kelas latihan aerobik dua atau 3 hari dalam seminggu dalam waktu 6 bulan atau lebih. Latihan yang harus dilakukan: No.1 (posisi tingkat menengah) 2,3,5,6. Set dan reptisi : lakukan dua set yang masing-masing terdiri dari 10 reptisi dengan waktu istirahat selama 10 detik di sela-sela set. Lakukan 3 hari seminggu.
  3. Tingkat lanjutan, jika Anda telah mengikuti program pembentukan otot 3 hingga 6 hari seminggu dalam waktu 6 bulan atau lebih. Latihan yang dianjurkan: Semua latihan. Set dan reptisi : 3 set yang masing-masing terdiri dari 10 reptisi. Lakukan 3-4 hari seminggu.
Tip latihan secara umum:
Ketika mengontraksikan perut, fokuskan pikiran hanya pada menghembuskan napas dan menarik perut ke dalam.
Semoga bermanfaat



Sumber : Healthy Life/CBN portal
Readmore »

Manfaat Bermain Futsal

Dengan bermain futsal, pemain bisa mengembangkan kemampuannya dengan baik. Peraturannya sangat ketat, dimana pemain dilarang melakukan tackling dan sliding keras. Dengan begitu, pemain bisa tampil lepas tanpa berpikir risiko untuk dicederai lawan.

Futsal adalah suatu jenis olahraga yang memiliki aturan tegas tentang kontak fisik. Sliding tackle (menjegal dari belakang), body charge (benturan badan), dan aspek kekerasan lain seperti dalam permainan sepak bola tidak diizinkan dalam futsal.

Kekerasan yang sering mewarnai dalam permainan sepak bola selama ini jarang ditemukan dalam futsal. Ini menjadi satu alasan mengapa futsal ini digemari banyak orang, terutama bagi kaum ibu juga tidak perlu lagi mencemaskan adanya cedera dan perkelahian terhadap anak-anaknya.

Ada enam faktor yang dapat membantu pemain mengembangkan kemampuan teknik dan taktik bermain bola dengan baik.

1. Inteligensi

Futsal merupakan suatu permainan yang mengalir begitu saja tanpa adanya persiapan khusus. Artinya, seorang pemain harus melakukan improvisasi untuk menghadapi situasi yang bakal berubah dalam pertandingan. Futsal merupakan medium ideal untuk mengembangkan inteligensi sepak bola.

2. Keahlian Teknik

FUtsal lebih menekankan pada kemampuan (skill) dibanding dengan fisik. Penguasaan bola saat menerima dan mengoper serta perubahan gerakan tubuh akan sangat berguna saat bermain bola di luar lapangan. Pemain bisa lebih matang dalam melakukan penguasaan bola dibandingkan dengan sepak bola konvensional.

3. Permainan Cepat

Dalam futsal, karena ruang gerak yang sempit, bola akan bergulir dengan cepat di antara kaki pemain. Ini akan membantu pemain untuk mengembangkan permainan cepat secara individu dan tim.

4. Total Soccer

Tidak ada pembagian posisi, tapi seluruh pemain saling membantu dan harus memiliki mental serta karakter bertahan dan menyerang. Ini membantu pemain untuk menyesuaikan dengan segala posisi sesuai tuntutan sepak bola modern dan mengatasi berbagai masalah taktik dan strategi permaianan.

5. Hiburan

Futsal adalah permaianan cepat dan exciting, ketika pemain terus bergerak ketimbang menunggu datangnya bola. Dengan kondisi lapangan kecil, maka sering terjadi gol dalam jumlah banyak yang dapat dicetak atau dihasilkan oleh pemain berbeda.

6. Kemampuan Kiper

Kiper berperan aktif dan tidak hanya terpaku dibawah mistar gawan. Kiper perlu belajar memainkan bola, menjaga gawang, dan memerhatikan dengan seksama arah bola dari pojok dan mereka harus tahu juga cara berpartisipasi dalam menyerang sebagai pemain kelima.
Readmore »

Jenis-Jenis Latihan Dalam Futsal

1. Latihan Daya Tahan(Aerobik dan Anaerobik)
Kemampuan daya tahan dan stamina dapat dikembangkan melalui kegiatan lari dan gerakan-gerakan lain yang memiliki nilai aerobik. Biasakan pemain menyenangi latihan lari selama 40-60 menit dengan kecepatan yang bervariasi. Tujuan latihan ini adalah meningkatkan kemampuan daya tahan aerobik dan daya tahan otot. Artinya, pemain dipacu untuk berlari dan bergerak dalam waktu lama dan tidak mengalami kelelahan yang berarti.

Selanjutnya proses latihan lari ini ditingkatkan kualitas frekuensi, intensitas, dan kecepatan, yang akan berpengaruh terjadinya proses anaerobik (stamina)pemain. Artinya, pemain itu mampu bergerak cepat dalam tempo lama dengan gerakan yang tetap konsisten dan harmonis.

2. Latihan Kekuatan
Cara terbaik untuk meningkatkan kemampuan kekuatan ini adalah berlatih menggunakan beban atau dengan kata lain latihan beban (weight training). Sebaiknya sebelum melakukan program latihan beban sesungguhnya, disarankan agar pemain lebih dulu mengenal berbagai bentuk gerakan seperti:
- mendorong (push up, pull up)
- bangun tidur, angkat kaki
- memperkuat otot punggung, pinggang
- jongkok berdiri untuk membina kekuatan tungkai – loncat-loncat di tempat atau sambil bergerak.
Proses selanjutnya adalah meningkatkan kualitas geraknya dengan menggunakan beban (weight training) yang sebenarnya. Dianjurkan untuk tidak melakukan atau berlatih loncat di tempat yang keras karena akan berdampak terjadinya sakit, cedera pada bagian lutut, dan pinggang.

3. Latihan Kecepatan
Cara untuk bergerak cepat adalah melatih kecepatan tungkai/kaki. Aspek kecepatan dalam futsal juga bermakna pemain harus cekatan dalam mengubah arah gerak dengan tiba-tiba, tanpa kehilangan momen keseimbangan tubuh (agilitas). Bentuk-bentuk latihannya antara lain:
a. Lari cepat dalam jarak dekat
b .Lari bolak-balik, jarak enam meter (shuttle run)
c. Tingkatkan kualitas latihan dengan menggunakan beban, rintangan, dan lain-lain.
d. Jongkok-berdiri dan diikuti lari cepat dalam jarak dekat pula.

4. Latihan Kelenturan/Fleksibilitas
Fleksibilitas adalah komponen kesegaran jasmani yang sangat penting dikuasi oleh setiap pemain bulutangkis. Dengan karakteristik gerak serba cepat, kuat, luwes namun tetap bertenaga, pembinaan kelenturan tubuh harus mendapat perhatian khusus.

Latihan fleksibilitas harus mendapat porsi yang cukup. Orang yang kurang lentur rentan mengalami cedera di bagian otot dan daerah persendian. Di samping itu, gerakannya cenderung kaku sehingga banyak menggunakan energi, kurang harmonis, kurang rileks, dan tidak efisien.
Latihan-latihan peregangan dengan kualitas gerakan yang benar memacu komponen otot dan persendian mengalami peregangan yang optimal. Oleh karena itu, fleksibilitas ini harus dilatih dengan tekun dan sistematis
Readmore »

Pola Permainan Futsal

Bermain Futsal tidak jauh berbeda dengan bermain Sepakbola pada umumnya, butuh kekuatan stamina, mental dan strategi. Ada sedikit perbedaan mendasar dalam hal pola permainan dan pengaturan serangan.
          Pola permainan dalam Futsal banyak didominasi permainan kaki ke kaki, maksudnya pengaturan dalam bertahan, maupun menyerang lebih banyak dilakukan
 dengan umpan-umpan pendek, mengingat ukuran lapangan yang lebih kecil dibanding lapangan sepakbola. Dengan pola seperti ini skill dan kekompakan tim terutama dalam mengolah bola, mengumpan, menjaga pertahanan dan menyerang ke daerah lawan sangat diperlukan.
          Didalam Futsal jarang sekali diterapkan umpan-umpan panjang, strategi ini hanya buang-buang energi, disamping itu juga tidak mencerminkan permainan yang baik dan enak dilihat . Namun demikian, bukannya hal tersebut dilarang atau tidak disarankan, tinggal kembali kepada individu sendiri, mau bagaimana memainkan permainan Futsal tersebut.
          Jarangnya teknik-teknik tersebut diterapkan, hal ini lebih kepada bisa terciptanya pola permainan yang cantik, enak dilihat serta proses gol yang indah. Begitu juga dengan  heading bola, gol-gol yang tercipta dengan kepala bisa lebih terlihat bagus dan enak untuk dilihat, terlebih jika proses penyerangan tersebut dilakukan dengan pola penyerangan terstruktur.
          Nah sekarang tinggal bagaimana kita membuat suatu pola dan strategi bermain yang bagus, untuk hal itu tentunya ada beberapa hal yang menjadi fokus utama dalam menciptakan pola permainan yang bagus.
1. Penguasaan terhadap bola.
          Untuk melatih penguasaan bola tahap pertama adalah dengan memfokuskan pada kekuatan dan kelincahan dalam pergerakan kaki, sebagaimana saya jelaskan dalam artikel Tips warming up sebelum bermain futsal,  pemanasan sangat diperlukan, lakukan sesering mungkin dribling untuk menselaraskan pergerakan kaki dan arah bola, bisa dilakukan dengan variasi zig-zag.
2. Komposisi Pemain.
           Untuk membentuk tim yang bagus, cermati skill tiap-tiap pemain dalam hal penguasaan bola, pengaturan serangan dan menyerang.Tempatkan pemain yang memiliki model pergerakan kaki yang rapat sebagai pemain bertahan, rapat di sini maksudnya model pergerakan kakinya yang tidak terlalu panjang, hal ini bisa lebih berguna untuk menghambat laju pergerakan bola lawan, dan sebaliknya tipe pemain dengan pergerakan panjang lebih bisa dimanfaatkan sebagai penyerang.
            Untuk pemain tengah dibutuhkan sosok yang memiliki kemampuan mengatur serangan dan yang lebih diutamakan adalah kemampuan stamin yang paling prima, mengingat posisinya memungkinkan melakukan penyerangan dan bertahan
 3. Teknik dan Pola Permainan.
           Jumlah pemain Futsal bisa dilakukan 5 atau 6 orang termasuk penjaga gawang. Penempatan pemain yang pas menurut karakter dan gaya permainan masing-masing posisi akan lebih menyeimbangkan pola dalam bertahan maupun menyerang, adapun posisi yang bisa diterapkan sebagai berikut.
Jumlah pemain 5 orang :
 1. Pola 1 – 2 – 2
Pola 122
Jumlah pemain 6 orang :
1. Pola 1-2-1-2
          Untuk pola ini 1 orang penjaga gawang, 2 orang back kiri dan kanan, 1 gelandang dan 2 striker kiri dan kanan.
Pada saat bertahan posisi semua berada di daerah sendiri dengan pola:
Pola 1212
         Pengatur serangan yakni gelandang bisa mengumpan ke posisi dua penyerang dan bola bisa dimainkan diketiga posisi tersebut guna mencari celah untuk shooting bola ke gawang lawan.
         Tugas back kiri/kanan selain menjaga pergerakan lawan, juga ada pembagian tugas ambil bola mati didaerah sendiri, jika bola mati ada di kanan maka back kanan yang mengambil bola, begitu juga sebaliknya, diusahakan jangan saling mengambil posisi,
tujuannya agar selalu fokus terhadap daerah/wilayahnya sendiri. Sementara tugas gelandang yakni mengatur serangan dan membantu pertahanan, makanya gelandang paling memiliki stamina dan skill yang lebih prima.
2. Pola 1-2-3
         Pola ini bisa diterapkan dengan catatan posisi 2 bek bisa menjaga dan mampu membantu penyerangan, tentunya kapasitas 2 bek ini tidak hanya kuat mempertahankan area gawang, namun juga mempunyai skill dalam pengaturan serangan, sehingga tiga penyerang bisa leluasa mengobrak-abrik pertahanan lawan. Dengan pola ini diharapkan pola serangan lebih dipertajam.
Pola 123
3. Pola 1-1-2-2
          Pola ini menjadikan ada posisi back yang menggantung dibelakang dua pemain tengah, hal ini bertujuan supaya si back tunggal tersebut bisa menghalau dengan lugas serangan-serangan yang kemungkinan lolos dari pertahanan sektor gelandang. Skill yang dimiliki oleh back tunggal ini harus benar-benar prima, mampu membaca pergerankan bola dan serangan lawan, disamping itu juga memiliki phisik yang kuat, mangingat posisi antara back tunggal dengan gelandang sejajar, dimana pada posisi ini akan menghalau serangan -serangan baik dari kiri maupun kanan, dan tentunya kerjasama dan kekompakan dengan posisi gelandang sangat perlukan.
          Pada pola ini juga, posisi sayap kanan maupun kiri difungsikan bisa membantu pertahanan, turun ke bawah membantu back tunggal tersebut, maka dari itu posisi sayap ini harus memiliki kecepatan lari dimana harus melakukan penyerangan dan segera balik ke pertahanan.
          Didalam pola ini, jika terjadi bola mati didaerah pertahanan kiri maupun kanan, maka yang berhak mengambil bola yakni masing2x sayap tersebut, tidak diserahkan kepada back tunggal tersebut, mengingat jika dilakukan oleh back tunggal, maka dikhawatirkan posisi pertahanan jadi lowong.
          Dari semua pola yang diterangkan diatas, pada dasarnya diterapkan sebagai optimalisasi pola serangan atau pola bertahan dalam suatu permainan itu sendiri, sehingga para pemain bisa lebih memahami strategi permainan dan fokus terhadap tugas dari masing-pemain.
Pol 1122
Salam Futsal…
Readmore »

Teknik Bermain Futsal Dengan Benar

1.Lakukan Pemanasan
Pemanasan sangat penting karena tanpa pemanasan anda akan merasa kaku dan cepat lelah saat bermain, dikarenakan otot-otot anda seperti dikagetkan dari dalam tidurnya, maka lakukanlah pemanasan tapi ingat jangan terlalu berlebihan, anda cukup melakukannya 5-7 menit, kalau berlebihan anda bakal merasa terlalu lelah saat bermain. Banyak latihan olahraga yang mendukung permainan futsal. Pemanasan seperti dalam latihan badminton akan menambah kecepatan kaki.
2.Jangan Minum Terlalu Banyak
Tips ini agar teman-teman tidak merasa kembung. Ingat, walaupun merasa sangat haus, minumlah secukupnya, jangan mengikuti hasrat, dan minumlah air yang tidak dingin dan tidak panas. Kekembungan mempengaruhi cara bermain kita.
3.Bermain Cepat dan Berputar
Dalam futsal, permainan lebih baik dilakukan dengan cepat dan tidak berlama-lama membawa bola, dan disarankan agar setelah mengoper bola secepatnya mencari posisi yang baik untuk kembali dioper. Posisi tetap tidak dianjurkan dalam bermain futsal, karena tidak cocok dengan lapangan yang kecil.
4.Tendang Dengan Ujung Kaki
Dengan beratnya bola futsal, anda dianjurkan untuk menendang bola dengan ujung kaki/jari-jari kaki, maka tendangan anda akan sangat keras. Tendangan memisang tidak terlalu dianjurkan karena masalah lapangan yang kecil lagi.
Tendangan tentunya berbeda dengan tendangan beladiri seperti taekwondo, silat, dsb.
5.Hindari Kontak Badan
Peraturan futsal sama ketatnya dengan basket. Kontak badan akan diberi pelanggaran, dan anda juga tidak boleh menyapu kaki lawan anda, tidak seperti dalam bermain bola lapangan besar. Wasit PSSI untuk futsal tentunya paham dan harus jeli masalah ini.
Readmore »

Silakan kirim artikel Anda ke Email : akaasfc@gmail.com